Subscribe Us

header ads

HMI Komda Diskusi "Netizen Jurnalisme dan Tantangan Dakwah Media Baru"

Semarang- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Dakwah Walisongo mengadakan agenda diskusi akademik dengan mengangkat  tema “Netizen Jurnalisme dan Tantangan Dakwah di Media Baru”. Diskusi ini bertempat di taman Fakultas Dakwah dan komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Senin (8/07).
Diskusi ini dihadiri oleh kader HMI dari berbagai komisariat di lingkup Walisongo. Pemateri pada diskusi kali ini adalah Kanda Mokhamad Abdul Aziz, M. Sos, seorang penulis handal yang telah menjamah dunia jurnalistik, sekaligus  dia pernah menjabat menjadi  ketua Umum HMI Komisariat dakwah periode 2013-2014. 
Ketua Umum HMI Komisariat Dakwah Walisongo Laili Nuzuli Annur mengatakan, agenda ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para kader tentang dunia  jurnlistik serta tantangan dakwah di era digital ini.
“Melihat kebutuhan para kader dalam mengarungi dunia jurnalistik, Saya merasa diskusi ini sangat perlu dilakukan, sebagai bentuk tanggung jawab mahasiswa dakwah dan komunikasi. Saya juga melihat antusias kader begitu besar, terbukti dengan hadirnya beberapa kader dari komisariat di lingkup korkom walisongo dan dihadiri juga oleh Mahasiswi Program Magister UIN Walisongo,” ujar Laili.
Dengan adanya diskusi ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan kader dalam bidang jurnalistik serta menghadapi tantangan-tantangn menjalankan dakwah. Menurut Kanda Aziz, kepekaan dan independensi sebagai seorang jurnalis perlu ditanamkan sejak dini, terlebih era warga internet bisa melakukan kegiatan jurnalistik sebagaimana sekarang. “Kita semua bisa jadi jurnalis di era sekarang. Ada kejadian, kita tulis atau rekam via gambar dan video, lalu kita upload di media social. Ini sangat memungkinkan kita lakukan di era internet,” katanya.
Para kader terlihat antusias dalam mengikuti diskusi itu. Semangat yang terpancar dari sorot mata para kader dalam diskusi ini semoga dapat membuat pengurus semakin bersemangat dalam mengadakan agenda-agenda ke depan. Diskusi diakhiri dengan sesi foto bersama. (Red: Afifah Ainun Ni’mah).


Post a Comment

0 Comments